DIP kali ini, yang dilaksanakan di kampus AKAKOM Yogyakarta mengusung tema terkait koleksi digital dan hubungannya dengan proses belajar berbasis mahasiswa (SCL: Student Centered Learning).
Acara dimulai pukul 08.50, dan dibuka secara resmi oleh Sigit Anggoro, M.T. selaku Ketua STIMIK AKAKOM Yogyakarta. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan terimakasih atas kepercayaan FPPTI menjadikan AKAKOM sebagai tuan rumah. Selanjutnya beliau juga menyinggung berbagai hal terkait kerjasama perpustakaan, pengelolaan koleksi digital dan layanan perpustakaan pada era teknologi informasi. Beliau juga menghrapkan perpustakaan di DIY dapat menjadi barometer perpustakaan di Indonesia, sebagaimana Kopertis V yang menjadi barometer Kopertis di Indonesia.
Sebelum pembicara dialog ini memulai paparannya, Umi Proboyekti selaku ketua FPPTI DIY membuka dengan memaparkan SCL atau Student Centered Learning (pembelajar berbasis mahasiswa). SCL, merupakan pembelajaran di mana mahasiswa dapat mempengaruhi kualitas, isi aktifitas dan materi pembelajaran. Jika ada 20 peserta didik, maka akan ada 20 pemikiran yang berbeda dan ini merupakan tantangan besar bagi dosen dan fasilitator pendidikan. Dengan SCL maka dibutuhkan ruang berkegiatan yang layak, serta sumber informasi yang luas. Pada tataran inilah perpustakaan memainkan perannya. Perpustakaan harus menjdi fasilitator informasi, menjembatani gap, membuat layanan baru, serta kreatif.
(bersambung…)
Bagi para peserta, silakan unduh makalah dan presentasi DIP 3 di
