Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI –
DIY) diakhir tahun 2018 ini mengadakan kegiatan “Embedded Librarianship and
Collaborative Librarianship”. Kegiatan dilakukan selama 3 hari yakni tanggal 25 – 27 September 2018 di Perpustakaan Universiti Teknologi MARA (UiTM) dan Pusat Perbadanan Awam
Selangor (PPAS). Peserta yang mengikuti kegiatan ini ada 15 orang yang terdiri
dari pustakawan Perguruan Tinggi anggota FPPTI DIY.
DIY) diakhir tahun 2018 ini mengadakan kegiatan “Embedded Librarianship and
Collaborative Librarianship”. Kegiatan dilakukan selama 3 hari yakni tanggal 25 – 27 September 2018 di Perpustakaan Universiti Teknologi MARA (UiTM) dan Pusat Perbadanan Awam
Selangor (PPAS). Peserta yang mengikuti kegiatan ini ada 15 orang yang terdiri
dari pustakawan Perguruan Tinggi anggota FPPTI DIY.
“Embedded
Librarianship and
Collaborative Librarianship” diawali dengan kunjungan di
Universiti Teknologi Mara (UiTM) Puncak Alam, Selangor yang diterima langsung oleh Dr.
Faridah Thalib ( Head of Library UiTM). Dalam sambutannya Dr. Faridah Thalib
mengatakan “Kerjasama ini harus
terus terjalin dan diharapkan ada event
Seminar Internasional yang diagendakan kontinyu sehingga Malaysia bisa
mempersiapkan juga pustakawannya untuk mengunjungi Indonesia khususnya
Yogyakarta”.
Acara dilanjutkan knowledge
sharing tentang best practices baik di Perpustakaan
Anggota FPPTI DIY maupun Perpustakaan UiTM, Puncak Alam Selangor, Malaysia.
Librarianship and
Collaborative Librarianship” diawali dengan kunjungan di
Universiti Teknologi Mara (UiTM) Puncak Alam, Selangor yang diterima langsung oleh Dr.
Faridah Thalib ( Head of Library UiTM). Dalam sambutannya Dr. Faridah Thalib
mengatakan “Kerjasama ini harus
terus terjalin dan diharapkan ada event
Seminar Internasional yang diagendakan kontinyu sehingga Malaysia bisa
mempersiapkan juga pustakawannya untuk mengunjungi Indonesia khususnya
Yogyakarta”.
Acara dilanjutkan knowledge
sharing tentang best practices baik di Perpustakaan
Anggota FPPTI DIY maupun Perpustakaan UiTM, Puncak Alam Selangor, Malaysia.
Topik-topik bahasan dalam knowledge sharing
ini
antara lain suporting
research and innovations, the utilization
of e-journals,
information literacy, building collaboration in the region: Indonesia-Malaysia,
et.al. Dengan demikian setiap
peserta mampu menyerap inovasi-inovasi terbaru diberbagai perpustakaan baik
yang ada di Indonesia maupun Negara Malaysia untuk kemudian menerapkannya di
perpustakaan masing-masing.
ini
antara lain suporting
research and innovations, the utilization
of e-journals,
information literacy, building collaboration in the region: Indonesia-Malaysia,
et.al. Dengan demikian setiap
peserta mampu menyerap inovasi-inovasi terbaru diberbagai perpustakaan baik
yang ada di Indonesia maupun Negara Malaysia untuk kemudian menerapkannya di
perpustakaan masing-masing.
Embedded
Librarianship di UiTM Library menghasilkan beberapa
kesempatan yang dapat ditindaklanjuti seperti qolloquium di Indonesia maupun di Malaysia, magang di UiTM, dan kerjasama lain yang memungkinkan.
Nantinya qolloquium tidak
hanya untuk pustakawan saja namun dimungkinkan dengan profesi lainnya.
Librarianship di UiTM Library menghasilkan beberapa
kesempatan yang dapat ditindaklanjuti seperti qolloquium di Indonesia maupun di Malaysia, magang di UiTM, dan kerjasama lain yang memungkinkan.
Nantinya qolloquium tidak
hanya untuk pustakawan saja namun dimungkinkan dengan profesi lainnya.
Kegiatan selanjutnya
adalah kunjungan di Pusat Perbadanan Awam Selangor (PPAS). Di perpustakaan ini peserta banyak
mempelajari bagaimana peran perpustakaan umum sebagai maker space bagi masyarakat baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
adalah kunjungan di Pusat Perbadanan Awam Selangor (PPAS). Di perpustakaan ini peserta banyak
mempelajari bagaimana peran perpustakaan umum sebagai maker space bagi masyarakat baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.